Jika anda ingin berjihad untuk TV yang mendidik dan Islami, anda tidak perlu membuang waktu, dan tenaga serta resiko leher terpenggal sebagaimana yang dilakukan para Mujahid Islam di zaman Nabi dan para sahabat. Cukup luangkan waktu sejenak untuk mengklik:
TV Net+Komunitas
Nomor:
0275
Inisiator:
Agus Nizami
Tanggal aplikasi:
6 September 2011
Lokasi:
Jakarta Timur
Dana yang diminta:
990 Juta Rupiah
Topik hibah:
Meretas batas – kebhinekaan bermedia
Masa aktivitas:
2 tahun
Deskripsi proyek:
Internet sudah dipakai 2 milyar warga dunia dan 40 juta diantaranya adalah warga Indonesia. Saat ini pemakai Facebook di Indonesia hampir 40 juta sementara jumlah blogger menurut Enda Nasution sudah mencapai 3,4 juta. Ini adalah jumlah yang sangat besar dan harus dimanfaatkan sebagai narasumber yang potensial. Tentu saja seleksi diperlukan untuk mendapat narasumber yang bisa dipercaya dengan berita-berita yang bermanfaat bagi masyarakat.
Nantinya akan disaring blog-blog sebagai narasumber mitra dan akan dikelompokkan berdasarkan lokasi sekecil mungkin dari kota hingga kecamatan. Bukan hanya artikel tulisan atau foto, namun video yang diupload ke Youtube pun bisa jadi sumber informasi tentang daerah mereka. Penggunaan kategori atau pun tag untuk menandakan satu berita punya relevansi nasional atau lokal (misalnya kota atau kecamatan) akan memudahkan konsumen menikmati informasi yang diinginkan. Untuk menjangkau penduduk lokal dipakai TV Komunitas yang daya pengaruhnya sangat tinggi. Untuk operasional TV Komunitas, diperlukan paling tidak 5 operator untuk mengumpulkan informasi dari Youtube dan juga meliput langsung ke masyarakat. Di sini segala potensi yang ada di masyarakat akan diumumkan ke masyarakat melalui TV dan masyarakat akan diberdayakan melalui TV komunitas TV Komunitas dengan anggaran peralatan Rp 75 juta – 300 juta bisa di”copy paste” ke berbagai tempat lain
Masalah yang ingin diatasi:
Saat ini informasi dikuasai segelintir konglomerat perusahaan informasi nasional/dunia yang memberikan informasi yang tidak ada kaitannya dengan masyarakat lokal. Selain itu banyak tayangan TV yang sangat tidak mendidik. Berbagai film/sinetron yang mengajarkan pacaran, pertengkaran, bahkan pembunuhan merusak moral anak-anak dan remaja di Indonesia dan hal ini mendidik penontonnya jadi sociopat
Cara mengatasinya dan masyarakat yang diuntungkan:
Dengan memberikan peluang kepada para blogger untuk menginformasikan berita tentang kota atau wilayah mereka masing-masing dengan tag/kategori wilayah mereka, para pemirsa bisa menikmati informasi sesuai dengan wilayah mereka. Begitu pula dengan pendirian TV komunitas yang bisa menjangkau 1,2 juta pemirsa di sekitarnya. Informasi yang diberikan pun adalah informasi yang mendidik yang bisa memberdayakan masyarakat baik secara intelek, ekonomi, budaya, dan sebagainya. Rakyat bisa aktif membuat dan menyebarkan informasi. Proyek ini akan memberi keuntungan kepada 40 juta pengguna internet sebanyak di Indonesia dan tidak tertutup kemungkinan 2 milyar pengguna internet lainnya, serta 1,2 juta pemirsa di daerah Jakarta Timur
Ukuran kesuksesan:
Kesuksesan didapat dari jumlah kiriman tulisan, foto, dan video di media internet serta jumlah waktu siaran dan program di TV komunitas. Semakin banyak komponen masyarakat yang terlibat (pegiat ekonomi, sosial, dan sebagainya) dan juga kiriman video dari masyarakat akan jadi ukuran kesuksesan tersendiri
Nomor:0299
Inisiator:
Televisi Komunitas Rajawali d
http://www.ciptamedia.org/2011/08/31/forumlingkarpena-net
Forumlingkarpena.net
http://media-islam.or.id/2011/09/08/ingin-berjihad-untuk-tv-yang-mendidik-dan-islami/
program yang sangat bagus dan brmanfaat..
BalasHapussemoga program trsebut dapat berjln sengan sukses
mudah-mudahan lebih banyak lagi media yang memberikan pendidikan bagi anak.. karena sekarang ini menurut saya telah banyak siaran yang membodohi anak bangsa ini.
BalasHapuscontonya: film misteri itu memberikan pengetahuan yang membuat anak akan menjadi selalu di bayangi oleh film-film yang seperti demikin.
sekin dulu komentar dari saya terimakasih banyak..
oy saya numpang iklan nih..
jangan lupa pula kunjungi blog saya di http://blog.umy.ac.id/manajemen