Cara mencari foto/gambar yang sama di Google.
Saat ini banyak rekayasa foto untuk kepentingan kelompoknya.
Ada yang mendaur ulang foto lain misalnya di Gaza atau Iraq dan diklaim sebagai korban mati syahid di Suriah.
Kita bisa memeriksa apakah foto itu benar atau tidak dgn mencarinya di Google Image.
Caranya:
Klik http://images.google.com
Contoh kasus adalah mencari foto palsu yang ada di:https://m.facebook.com/photo.php?fbid=370756359699085&id=336789156429139&set=a.337257156382339.78813.336789156429139&refid=17Foto tanggal 10 Februari 2013 di FP Syria Care Indonesia di atas seolah-olah foto anak-anak Suriah korban keganasan Assad.
Anda bisa mengupload foto yang ingin anda cari, atau mengcopy Image URL dari gambar di internet
Klik Gambar Kamera yang ada di sebelah kanan kotak pencarian
Ada bisa mengupload / mempaste link gambar yang akan anda periksa. Jika anda ingin mengcopy URL / Link gambar, arahkan panah mouse di atas foto tsb dan klik tombol mouse sebelah kanan. Kemudian klik "Copy Image URL".
Kemudian Klik gambar kamera dan Paste URL gambar di kotak tersebut setelah itu klik tombol "Search by Image".
Hasilnya adalah sbb:
Nah jika ada berita tanggal Februari 2013, sementara yang lain dgn foto yang sama tanggalnya Janruari 2009, bisa dipastikan yang terdahulu itulah yang lebih valid. Apalagi jika foto terdahulu lebih besar dan lebih lengkap (tidak dicrop).
Hasilnya adalah sbb:
Ternyata foto asli tanggalnya 5 Januari 2009:
http://www.uruknet.de/?p=50410
Padahal Perang Suriah baru mulai Maret 2011. Dan keterangan di atas menunjukkan anak-anak Gaza yang tewas oleh serangan tentara Israel. Dari sini kita tahu foto di atas diberi keterangan palsu. Harusnya kita marah dan memerangi Israel, dengan keterangan palsu tsb, Israel jadi aman. Dengan foto palsu ini, kita justru memerangi Suriah / Syams yang menurut Nabi diberkahi Allah. Suriah 4x memerangi Israel dari tahun 1948-1982. 75% penduduk Suriah adalah Muslim Sunni.
Nah jika ada berita tanggal Februari 2013, sementara yang lain dgn foto yang sama tanggalnya Janruari 2009, bisa dipastikan yang terdahulu itulah yang lebih valid. Apalagi jika foto terdahulu lebih besar dan lebih lengkap (tidak dicrop).
Jika ada 1 foto yang sama dengan 2 berita yang berlawanan, ciri-ciri berita yang asli adalah:
1. Tanggal Posting / Penerbitan lebih awal / lebih dahulu
2. Resolusi gambar lebih tinggi atau gambar lebih luas (tidak dicrop).
“Hai orang-orang yang beriman hendaklah kamu jadi orang-orang yang selalu menegakkan kebenaran karena Allah, menjadi saksi dengan adil. Dan janganlah sekali-kali kebencianmu terhadap sesuatu kaum, mendorong kamu untuk berlaku tidak adil. Berlaku adillah, karena adil itu lebih dekat kepada takwa. Dan bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.” [Al Maa-idah:8]
Baca selengkapnya di: http://media-islam.or.id/2009/11/25/cara-islam-menegakkan-hukum-dan-keadilan/
Hasil pencarian foto dgn teknik di atas:
Hasil pencarian foto dgn teknik di atas:
Foto Palsu di Syria Care Indonesia:
Syria Care – Indonesia
SADIS !Hanya terjadi di Syria. Seorang wanita digilas kendaraan lapis baja. Sungguh mengecewakan, kenapa masih ada yang diam membisu dan mendukung rezim Assad.Laknat Allah ke atas rezim Assad atas kezaliman yang mereka lakukan.
Padahal Foto Aslinya adalah wanita korban keganasan tentara AS di Iraq tahun 2004:
Silahkan baca:
http://item.liveleak.com/2/view?i=08b_1348225165http://lucianread.photoshelter.com/image/I00007shD_40wFxo
Syria Care – IndonesiaCiuman terakhir seorang ayah untuk anaknya yang menjadi korban rezim Basyar Assad.
Ulurkan tangan anda, ringankan beban mereka. Salurkan donasi anda ke:
https://m.facebook.com/photo.php?fbid=370763323031722&id=336789156429139&set=a.337257156382339.78813.336789156429139&refid=17
Padahal ternyata itu adalah korban ledakan bom mobil yang bisa jadi dilakukan teroris Al Qaida di Iraq 18 Juni 2008 yang saat ini juga ikut melakukan pemberontakan di Suriah. Bom bunuh diri tsb menewaskan 51 orang termasuk bocah tsb:
Silahkan baca:
http://newshopper.sulekha.com/a-man-kisses-his-two-year-old-son-akeel-faisal-ghazi-killed-by-a-car-bombing-in-baghdad-iraq-on-wednesday-june-18-2008-the_photo_58293.htmWell, a few days ago, 51 Iraqis were killed by a suicide bomb, including the child below…
This unspeakable, gruesome photo is of a father kissing the body of his two-year-old son, Akeel Faisal Ghazi, who was killed in a minibus bombing in the Huriya district of Baghdad on Tuesday. The blast, which killed 51 people, was the deadliest to hit the capital in three months. [Above photo by Karim Kadim/Associated Press]
http://countmeblue.blogspot.com/2008_06_01_archive.html
Ini tambahan foto Palsu yang diklaim Pemberontak Suriah sebagai korban pembantaian Assad yang terjadi setelah Maret 2011. Padahal itu foto jenazah 13.000 kaum Syi’ah yang dibantai Saddam Hussein di Iraq tahun 2003 yang difoto Marco Di Lauro. Foto ini pernah dimuat di BBC meski BBC menyebutnya dari Oposisi Suriah dan Tidak bisa diperiksa (Unverified). Setelah fotografer foto tsb, Marco Di Lauro protes, baru BBC menghapus foto tsb:
http://www.marcodilauro.com/features/iraq-war/#num=content-413&id=album-16http://www.infowars.com/bbc-caught-in-syria-massacre-propaganda-hoax
Foto tsb disebar di berbagai blog sebagai kaum Sunni yang dibantai Assad:
http://aslibumiayu.wordpress.com/2012/09/01/ketika-umat-islam-di-suriah-dibantai-oleh-syiah-misionaris-syiah-menyebarkan-fahamnya-di-indonesia/
Foto asli:
Seorang Ibu yg berduka di Baghdad, Distrik Obaidi 21 Mei 2008 karena dibom Teroris Wahabi seolah2 korban kejahatan tentara Suriah.
Padahal Perang Suriah baru dimulai Maret 2011 (3 tahun sesudahnya)
Berita lain tentang foto di atas ada di:
Foto yang sama dengan berita palsu dari HTI:
Press releaseHizbut Tahrir Menyelenggarakan Seminar Perempuan yang Krusial:“Bersegera Menegakkan Khilafah Untuk Melindungi Para Perempuan Mulia Syam”
Foto ini adalah foto akibat pemboman Bunuh Diri yang dilakukan “Mujahidin” di Kabul. Itu adalah foto pemenang Pulitzer tahun 2012 dengan fotografer Massoud Hossaini:
AFP photographer Massoud Hossaini has been awarded the 2012 Pulitzer Prize for his heartbreaking image of a girl crying in fear after a suicide bomber’s attack on a crowded shrine in Kabul.
Ini foto yang sama dengan berita palsu:
syria mangsa syiah
Gambar ini sudah cukup menceritakan segalanya. kanak-kanak ini ketakutan selepas tentera regim Bashar Assad mengebom dan mengakibatkan kesemua rakannya yang berada di sekitarnya mati serta merta.Sumber: http://www.facebook.com/ikram4syria
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusMohon diulas adanya hadits yang menyebutkan bahwa berbohong dalam perang diperbolehkan. Pasalnya banyak media yang melegemitasikan kebohongan dan fitnah dalam berita sebagai hal yang benar sebagai bentuk perjuangan.
BalasHapusBerbohong yang dibolehkan adalah untuk menyelamatkan nyawa. Mendamaikan orang yg bermusuhan. Untuk memadamkan FITNAH (Pembunuhan besar2an).
BalasHapusBukan justru untuk membunuh banyak orang atau menimbulkan Fitnah. Bukan mengadu domba:
Allah Ta’ala berfirman: “Jangan pula engkau mematuhi orang yang suka mencela, berjalan membuat adu domba.” (al-Qalam: 11)
Dari Hudzaifah r.a. katanya: “Rasulullah s.a.w. bersabda: “Tidak dapat masuk syurga seorang yang gemar mengadu domba.” (Muttafaq ‘alaih)
Baca selengkapnya di: http://media-islam.or.id/2012/01/19/ciri-khawarij-tak-mengamalkan-al-quran-dan-membunuh-muslim/
"..Lalu ada orang laki-laki berkata, “Bukankah Allah SWT. telah berfirman, Dan perangilah mereka supaya jangan ada fitnah dan supaya agama itu semata-mata untuk Allah (QS Al-Anfal (8): 39).” Lalu Sa’ad menjawabnya, “Kami sudah memerangi mereka supaya jangan ada fitnah, sedangkan kamu bersama kawan-kawanmu menginginkan berperang supaya ada fitnah.” (1: 67 – 68 – Sahih Muslim)
Baca selengkapnya di: http://media-islam.or.id/2012/02/07/larangan-mencaci-dan-membunuh-sesama-muslim/
Mungkin beritanya benar dengan sedikit bumbu photo ilustrasi maka blow out mudah didapat.... yg miss didini adalah mendapatkan photo asli dari setiap kejadian atau TKP itu sulit bagi para blogger yang suka copas... :)
BalasHapusZaman sekarang banyak kamera digital yg bisa foto dan video. Di HP juga ada. Jadi muda sekali mendokumentasikannya.
BalasHapusAneh jika sebuah lembaga/LSM besar yg katanya sering bolak-balik ke Suriah pakai foto palsu guna menggalang dana dan merekrut "Mujahidin".
Karena itulah terjadi Fitnah/Perang di Suriah. Dgn adanya perang ini, maka para ahli fitnah tsb tinggal memanen foto2 dan video2 korban yg bisa jadi dari warga sipil yg mereka sandera sbg tameng hidup.
Menurut Syeikh Ali Jum'ah, Kharaj itu terdiri dari Kadzab (DUsta) dan Qatlun (Pembunuhan). Dgn Dusta itulah dibuat pembunuhan.
Pemberontak Suriah Pakai Sandera untuk Tameng
Teraspos – Pemberontak Suriah menahan sedikitnya 200 warga sipil Kurdi, termasuk perempuan anak-anak dan menggunakannya sebagai tameng hidup di Suriah timur.
http://internasional.teraspos.com/read/2013/07/24/55739/pemberontak-suriah-pakai-sandera-untuk-tameng
http://kabarislamia.blogspot.com/2013/07/pemberontak-suriah-sandera-warga-sipil.html
SOHR : Mujahidin tangkap 200 warga etnis Kurdi di Suriah
http://www.arrahmah.com/news/2013/08/01/sohr-mujahidin-tangkap-200-warga-etnis-kurdi-di-suriah.html